Sandalwood Boutique Hotel is made to make your stay memorable and comfy just like home
Ketika membaca kalimat yang ada di website Sandalwood Boutique Hotel, seperti biasa aku hanya berpikir, itu slogan yang dibuat oleh kebanyakan hotel pada umumnya. Bukan bermaksud menilai dari sampulnya saja, tapi lebih tidak mau berekspektasi terlalu tinggi, sebelum aku merasakannya sendiri.
Mendung masih menggantung, ketika aku sampai di depan pagar batu yang bertuliskan SANDALWOOD -Feels Like Home-, memperlambat laju mobil untuk masuk ke pelataran parkir yang cukup luas dan memilih posisi yang paling nyaman untuk memarkir mobil agar terlindung dari panas dan hujan.


Seperti biasa Lembang saat weekend, banyak mobil plat B berduyun duyun datang kemari, sebagian warga Jakarta yang mendambakan suasana tenang serta jauh dari polusi, meluangkan waktu untuk menghabiskan weekend di daerah ini. Terbukti dari parkiran Sandalwood Boutique Hotel yang sudah penuh dengan mobil.

Bagian depan dari hotel yang merupakan pintu utama untuk masuk ke dalam, seperti layaknya rumah pribadi. Ini adalah kesan awal yang diberikan oleh Sandalwood Boutique Hotel kepada para pengunjung hotel, sehingga dapat merasakan bahwa menginap di sini bakal merasa seperti di rumah sendiri.


Masuk lebih dalam ke Sandalwood Boutique Hotel, suasana rumahan semakin terasa, tapi pastinya bukan rumah biasa, melainkan sebuah rumah klasik dengan pernak Pernik berkelas. Perpaduan semua perabot atau furniture disini sangat etnik sekali, dominasi warna kayu semakin membuat ruangan ini tampak elegan.

Tepat di tengah ruangan, terdapat bar unik yang siap menerima pesanan dari pengunjung yang ingin menikmati minuman dan makanan, mulai dari yang ringan sampai terberat sekalipun. Tapi untuk bar di area lobby ini hanya melayani pesanan untuk makan siang dan makan malam saja, karena untuk makan pagi, tempatnya berbeda.

Di sudut ruangan ada yang menarik perhatian aku, dua kelompok sofa ada di sisi kanan dan kiri sebuah tungku perapian, ketika aku dekati ternyata ada kayu yang disediakan untuk perapian, iseng aku bertanya kepada salah satu staff hotel, dan mendapat jawaban yang bikin “surprise”, karena perapian tersebut masih berfungsi dan dinyalakan pada saat malam hari.

Proses check in sudah selesai, dan aku meninggalkan area lobby yang semakin membuktikan bahwa “Sandalwood Boutique Hotel is comfy just like home” dan bukan hanya slogan semata, ditambah lagi saat hendak menuju ke bagian tengah hotel, aku melintasi kolam ikan berpagar pendek, dengan suara gemericik air yang menambah suasana jadi makin relax.

Sandalwood Boutique Hotel mempunyai “garden” yang sangat luas, yang memisahkan bangunan bagian depan dan belakang. Bagian yang dekat lobby dibiarkan dengan hamparan rumput hijau yang sangat asri dan rapi. Sedangkan sisi taman lain yang dekat dengan bangunan bagian belakang, ditumbuhi pohon pinus yang tinggi dan tersusun berjajar. Benar benar memanjakan mata kita setiap saat dan tentunya menyehatkan mata.


Di tengah kedua taman tadi, ada fasilitas kolam renang untuk pengunjung hotel, airnya sangat menyegarkan, apalagi kalau saat kita sedang santai di saat matahari mulai muncul di pagi hari, jangan lupa pemanasan dulu sebelum berenang di sini, karena airnya dingin dan perlu penyesuaian terhadap tubuh kita.


Ayo sekarang aku ajak naik ke lantai 2 dari bangunan di bagian belakang, yang merupakan lokasi kamar aku. Sebelum melewati koridor antar kamar, kita bisa melihat sofa untuk duduk santai dengan latar belakang gambar kuda batik di dindingnya, ini sangat menarik untuk diambil gambar nya, alias instagramable banget.

Nah, sekarang sudah sampai kamar aku, namanya Kamani. Oiya setiap kamar di Sandalwood Boutique Hotel mempunyai nama yang berbeda dengan design masing masing kamarpun tidak sama lho, kebayangkan kalau kita menginap di sini dengan jumlah orang lebih dari 4, maka bisa berfoto di beberapa design kamar.

Kamar aku, bisa ditempati sampai 4 orang dengan 2 ranjang ukuran queenbed. Fasilitas yang ada di dalam kamar adalah : Free wifi, TV, Cable TV, Kettle, Air Mineral, Hot & Cold Rain Shower, Fridge, Safety box, Toiletries, Towels, Room Service. Dengan apa yang ada di kamar seperti yang aku sampaikan, sudah jelas bahwa saat kita menginap di Sandalwood Boutique Hotel, cukup membawa baju ganti saja, sudah aman.

Rak kayu di salah satu sudut ruangan, mempercantik design simpel kamar yang aku tempati, kesan elegan semakin tampak dengan furniture yang sangat minimalis. Rak serbaguna ini bisa digunakan untuk meletakkan barang barang milik kita yang memang dengan tujuan supaya mudah dilihat, seperti misalnya kunci mobil, jam tangan dan yang lainnya.

Liburan tapi masih ada pekerjaan, atau yang memang profesinya seperti aku (Travel Blogger) pasti membutuhkan meja untuk bekerja. Sandalwood Boutique Hotel tak lupa menempatkan meja kerja dengan lampu penerangan terpisah, sehingga seandainya kita masih mau menyelesaikan pekerjaan sampai larut malam, tidak akan menggangu teman sekamar yang mau tidur terlebih dahulu.

Untuk kamar aku, ada sofa untuk duduk santai, baik di dalam kamar maupun di balkon luar kamar, keduanya mempunyai fungsi yang sama, tapi beda suasana saja. Oiya, kamar aku juga bisa jadi pilihan kalian saat menginap, karena asik banget dengan balkon yang bisa melihat langsung taman dengan pohon pinus serta kolam renang dari kejauhan.

Tak lupa juga aku tunjukin bagian terpenting dari kamar, yaitu kamar mandi. Sandalwood Boutique Hotel yang sangat memperhatikan kebersihan, memberikan kamar mandi dengan dominan warna putih dan furniture serta pemanis di dinding dengan bahan semua dari kayu disesuaikan dengan keperluan.


Yesss, semua fasilitas sudah aku sampaikan di atas, dan aku semakin yakin bahwa Sandalwood Boutique Hotel memberikan memori yang indah buat semua pengunjungnya, mulai dari lokasi, fasilitas, kamar dan tentunya pelayanan yang maksimal. Aku sendiri merasakan hal yang susah diungkapkan selam berada di sini, yang pasti happy banget.

Oiya yang harus diingat adalah fasilitas makan pagi dari Sandalwood Boutique Hotel, diberikan kepada semua pengunjung juga, dimana buffee breakfast diberikan kepada semua pengunjung yang menginap. Tempat makan yang berukuran luas dengan menu buffee yang membuka layanan mulai dari jam 07.00 pagi sampai 10 siang.



Selain menu makanan yang sangat beragam, Sandalwood Boutique Hotel juga menyediakan tempat makan yang sangat memadai dan pilihan tempat duduknya banyak banget serta memiliki view yang berbeda beda. Jadi kalau makan pagi, tanpa perlu merasa ketakutan tidak mendapat tempat duduk yang nyaman.



Berikut makanan yang aku coba mulai dari makan pagi, siang dan malam hari. Perhatikan lengkapnya menu makan pagi yang disajikan oleh Sandalwood Boutique Hotel untuk para pengunjung yang menginap, termasuk masakan tradisional mie kocok juga ada, makanan utama, bahkan nasi kuning pun juga disediakan sebagai pilihan.

Saat makan siang, aku mencoba menu masakan tradisional yaitu Nasi Campur Sunda dan Grilled Salmon yang memang sudah bukan rahasia umum, setiap aku menginap di hotel, akan memesan menu tersebut, jika ada. Minuman yang aku pesan juga menambah selera yaitu tea pot dan lemon tea.

Sedangkan sebagai menu makan malam sebelum tidur, aku memesan makanan yang tidak terlalu berat tapi cukup mengenyangkan, seperti nasi goreng, sayap ayam, sosis goreng, pisang goreng dan “cake minggu ini”, serta minuman segar. Jadi ini boleh dibilang juga, saat kita menginap di Sandalwood Boutique Hotel, tidak perlu pusing untuk mencari makan di luar, karena makanan di sinipun sangat “yummy”

Sandalwood Boutique Hotel
www.sandalwoodlembang.com
Jl. SESKO AU no 1
Lembang 40791 Bandung
+62 22 2786104
Wah di dekat SESKO AU toh tempatnya. Banyak banget spot yang lucu dan menarik dieksplor. Jadi referensi deh buat liburan yang lucu-lucu. Apalagi nyamannya dapat banget. 😀
iya benar sekali, karena lokasinya strategis banget lhooo, ajak ajak ya kalau explore