Let’s Go “Glamping” at Trizara Resorts

Sebuah area baru di daerah Lembang – Jawa Barat, merupakan resorts dengan konsep bumi perkemahan tetapi dikemas secara glamour sehingga dikenal dengan istilah GLAMPING

Bangun pagi dengan tujuan menghindari kepadatan lalu lintas dari Bandung menuju Lembang, maklum kalau kesiangan dikit, seringkali akan mengalami kemacetan tersebut. Benar juga, usaha aku membuahkan hasil, hanya sekitar satu jam perjalanan dengan tanpa kesulitan untuk menemukan lokasi tujuan wisata yang aku maksud, dikarenakan sejak beberapa kilometer sebelum sampai tempatnya, sudah nampak “sign” yang memberikan arahan jalan.

Asikkkk, tujuan wisata kali ini sangat berbeda dari biasanya, karena aku tidak bermain di pantai, tapi bakalan merasakan suasana camping yang konsepnya nyaman dengan fasilitas tenda seperti kamar hotel berbintang, nama tempatnya adalah Trizara Resorts. Okay lets go, kalian ikuti penjelajahan aku mulai dari pelataran parkir dari resorts ini.

Setelah memarkir kendaraan, aku bergegas menuju Gerbang Pintu Utama yang terlihat sangat kokoh dengan pintu kayu di tengah nya, sapaan ramah dari staff resort mempersilahkan aku untuk masuk ke dalam. Terlihat tulisan Trizara Resorst tepat di bagian paling atas gerbang tersebut dan aku segera masuk ke dalam.

Begitu melangkahkan kaki ke dalam area yang mempunyai luas sekitar 3 hektar, aku semakin semangat untuk benar benar merasakan pengalaman yang jujur ini baru pertama kali aku rasakan, iya Camping Glamour, yang mana bisa diartikan kita tetap mendapatkan suasana bumi perkemahan, tapi ucapin ‘selamat tinggal’ buat ribet nya membangun tenda dan tidur di “sleeping bag”.

Dari pintu masuk kita bisa melihat halaman luas dengan logo dan tulisan Trizara Resort yang ukuran nya besar sekali, sekaligus bisa menjadi spot foto yang menarik. Melayangkan pandangan sekeliling terlihat beberapa ruangan terbuka yang ada di hadapan aku, di antaranya area lobby dan restoran.

Ada sesuatu yang menarik terlihat tanpa sengaja sebelum aku mengurus proses check in, karena di salah satu dinding restoran terlihat beberapa foto yang ditempel dan di atasnya tertulis “I Was Here!”. Selidik punya selidik, ternyata foto foto tersebut menunjukkan siapa saja yang sudah sempat mampir dan menginap di Trizara Resorts, wah seru abis dan aku langsung kebayang bahwa salah satu foto aku juga bakalan terpampang di sana. Wow…narsis abis hehe…

Seperti biasa, aku mengurus proses Check In yang dihandle langsung oleh mbak cantik yang sangat ramah (sengaja nggak aku sebutin namanya, supaya kalian yang mau menginap di sini harus mencari tahu sendiri). Beberapa penjelasan aku dapat, seperti misalnya di kamar tidak ada telpon, sehingga kalau kita ada perlu saat di kamar bisa menggunakan jalur komunikasi via handphone yang sudah ditambahkan kontak nama  nya oleh pihak Resorts. Oiya di kamar juga tidak ada TV, hal ini disengaja supaya kita bisa lebih menikmati suasana tanpa diganggu dengan suara dari perangkat eletronik. Pada dinding bercat kuning tepat di depan meja reception, aku bisa membaca secara jelas beberapa aktifitas yang bisa dilakukan sebagai pengganti kegiatan yang berhubungan dengan elektronik, sehingga kita benar benar akan kembali ke alam, serta beberapa permainan pada masa aku kecil, seperti misalnya monopoli, catur, scrabble dan lain lain. Di samping itu juga tertulis beberapa jadwal kegiatan seperti jam berapa kita makan pagi, melihat matahari terbit, jadwal yoga sampai waktunya api unggun.

Setelah proses check ini selesai, aku turun melewati anak tangga, nampak papan petunjuk ke arah kelompok kamar. Jadi sebagai gambaran, Trizara Resorts memiliki 4 tipe kamar dengan konsep yang berbeda, di antaranya : Netra (Luxury Room for the Sophisticated), Zana (Privacy Please), Nasika (Fun With Friends), Svada (We are Family). Untuk Netra dan Zana, bisa diisi 2 orang sedangkan untuk Nasika dan Svada buat ramai ramai alias 4 orang bisa masuk di dalam nya. Jadi resorts akan cocok untuk pengalaman yang menyenangkan buat perorangan, kelompok, pasangan dan tentunya keluarga.

Ini kamarku, tipe kamar yang aku tempati adalah Netra, dengan nomor kamar 13, jangan berpikir horor lho, justru ini adalah merupakan tanggal kelahiran aku, jadi seakan mendapatkan jodoh dah hehe…

Baca dulu jangan langsung scroll down ke bawah haha, kalian bisa lihat khan, bentuk kamar tetap tenda tapi isi didalam nya bukan sleeping bag lho melainkan ranjang nyaman, rak pakaian yang unik, meja untuk aktifitas pekerjaan, serta kotak kayu yang berada tepat di depan tempat tidur, aku sebut saja kotak multifungsi.

Nah, supaya nggak penasaran dengan apa yang aku sebut kotak multifungsi, sengaja aku mengambil beberapa gambar, karena menurut aku sangat unik sekali, lihat saja semua bagian dapat dibuka satu per satu sehingga banyak ruang yang bisa digunakan untuk menyimpan segala sesuatu milik kita yang berharga, dan kotak ini dilengkapi dengan kunci gembok sehingga menjadi pengganti “safe deposit box”

Sedangkan ini meja kerja dan rak pakaian yang unik, bingung juga awalnya mau menyebut dengan istilah apa, karena kalau aku bilang lemari konotasinya pasti ada pintu dan tertutup. Walaupun bentuk nya simple, tapi sangat berguna untuk meletakan barang yang berhubungan dengan outfit kita

Dalam setiap tulisan aku tentang hotel, villa atau resort pastinya tak pernah melupakan untuk memberikan foto kamar mandi, jadi jangan dibayangkan kita camping bakal buang air kecil atau besar di luar tenda, di sini kamar mandi ada dibagian belakang dan sangat bersih, serta sudah dilengkapi dengan peralatan mandi dan handuk. Yang paling bikin aku terkesan adalah ada tulisan “upload, terus disamping nya ada logo instagram  dan tulisan #trizararesortz” hal ini menunjukkan bahwa pemilik resorts sadar banget atas pengaruh sosial media dalam perkembangan dunia bisnis digital saat ini. Mantabsss

Jika kita berbaring di ranjang, pemandangan yang persis ada di depan mata kita adalah ini, seru abis khan, balkon dengan dua kursi santai dan meja, yang enak buat bersantai sore hari dengan menikmati kopi atau teh dan snack yang hangat. Dari balkon ini, view yang kita dapatkan bikin berdecak kagum, jajaran kamar berbentuk tenda nampak rapi juga rumah penduduk dengan latar belakang hamparan hijau dedaunan pohon dan sesekali nampak kabut tipis berarak melewati lembah yang ada di belakang nya. Bahkan saat sore menjelang malam kita bisa melihat siluet dari matahari yang akan tenggelam dan berganti dengan bulan.

Puas bermain di kamar sendiri, aku keluar dari “tenda” dan ingin melihat isi dalam kamar tipe lain nya, tapi sebelum nya mau mengelilingi sebagian area resorts seluas 3 hektar ini. Oiya sekali lagi, pemilik resort benar benar mempunyai konsep yang bagus, hal simple seperti pengelompokkan masing masing tipe kamar, jadi tipe netra dijadikan satu kompleks, begithu juga untuk tipe lain nya, hal ini jelas memudahkan kita sebagai pengunjung dan tidak akan nyasar.

Oiya, rasa aman juga merupakan konsen dalam pengelolaan resorts ini, dimana hampir di setiap sudut dari kawasan resorts, kita bisa melihat bangunan yang merupakan pos penjagaan, sehingga kita tidak perlu takut untuk berkeliaran di sini kapan pun itu waktunya.

Untuk kalian yang berkunjung kemari rame rame dan ingin berkumpul dalam satu kamar, bisa memilih tipe kamar Nasika atau Svada, karena di dalam nya terdapat satu ranjang ukuran besar dan satu ranjang ukuran single tapi dibawah nya ada satu ranjang lagi yang bisa ditarik keluar, sedangkan untuk fasilitas lain di dalam nya semua sama, oiya hampir saja lupa, tersedia wifi gratis di seluruh area resort, jadi nggak perlu takut akan kehilangan kesempatan untuk upload moment selama berada di sini.

Selain untuk liburan, Trizara Resorts juga menyediakan fasilitas ruang meeting yang bisa disewa dengan berbagai tambahan lain nya, seperti misalnya meeting sekalian menginap, jika mengambil paket meeting juga akan mendapat makanan buffeet sebanyak 3 kali, coffee break sebanyak 2 kali, fasilitas wifi dan alat tulis dan kertas saat meeting. Jumlah ruangan nya ada 3 dengan kapasitas 160 orang untuk bisa masuk ke dalam nya. Selain meeting yang resmi, juga bisa kalau mengadakan private party untuk event event tertentu sepeti misalnya ulang tahun atau arisan dan lain lain.

Buat yang ingin merasakan jalur trekking seperti saat melakukan perjalanan camping yang sebenarnya, bisa memanfaatkan tangga yang menuju area api unggun, boleh dibilang cukup buat kita ngos ngosan saat mencoba berjalan naik dan turun tangga ini. Untuk fasilitas api unggun bisa request di lobby saat check ini dan menyampaikan jam berapa kita mau.

Fasilitas tempat makan dan minum di sini ada beberapa bagian, di mana untuk sarapan, lunch dan dinnner kita bisa menikmati di Restoran Indriya, dan kalau ingin memesan minuman bisa langsung menuju ke Juice Bar dan kalau yang ingin BBQan sambil menikmati udara terbuka bisa duduk di Terrace Cafe, jadi sudah kebayang nggak akan kelaparan selama di sini hehe

Suasana malam hari di Trizara Resorts, sangat indah. Bagi yang malas untuk berkeliling area, bisa duduk atau berdiri di Balkon sambil melihat pemandangan resorts di malam hari, dimana hawa dingin akan menambah unsur romantis. Sedangkan yang masih kuat berjalan berkeliling area resort, bisa mengitari setiap sudut resort sambil menunggu waktu untuk merasakan kehangatan dari api unggun yang siap menemani kita sebelum beranjak menuju ke peraduan.

Untuk menu sarapan pagi, bisa dipilih beberapa alternatif sajian makanan yang ditawarkan, seperti yang aku pilih saat menginap di sini adalah: bubur ayam, bakmie goreng, nasi goreng, dan model american breakfast. Di samping itu kita juga diberi kopi atau teh serta juice buah segar. Oiya ke depan nya kita bisa memilih jenis makanan sehat yang akan dikelola chef handal dari Trizara Resorts

Wah, rasanya masih betah di sini, sehingga berat juga buat meninggalkan resort yang bikin nyaman, jauh dari rutinitas keseharian. Suasana yang tenang dan damai, jauh dari kebisingan. Udara yang bersih dan segar jauh dari polusi saat kita menghirupnya. Serta tak bisa melupakan mimpi indah akibat tidur nyenyak di tenda nyaman Trizara Resorts.