Jalanan Benesari di Banjar Pengabetan padat banget siang ini, tapi buat aku sudah tidak menjadi hal yang mengejutkan, karena jalan yang menjadi lokasi dari hotel Four Points by Sheraton Bali Kuta merupakan oasis di tengah riuhnya area Kuta dan Legian. Sopir taxi yang aku tumpangi membuka kaca jendela, memastikan spion mobilnya tidak bersinggungan dengan mobil lain nya, bertepatan dengan itu terdengar lantunan lagu Love Yourself dari Justin Bieber semakin menambah semarak suasana hati aku yang sudah tidak sabar untuk menikmati liburan dengan suasana yang Bali banget.
Cause if you like the way you look that much
Oh baby you should go and love yourself
And if you think that I’m still holdin’ on to somethin’
You should go and love yourself
Nggak penting dari arti lagu itu, yang lebih penting adalah bikin kepala aku bergoyang naik turun, mengabaikan kata kata lain kecuali yang diingat “love yourself”
“Mas, itu hotelnya!” bapak sopir sedikit membuyarkan pikiran aku yang sudah melayang layang, benar saja dari kejauhan sudah nampak dengan jelas papan nama yang terpasang rada tinggi dan sangat jelas.
Taxi berhenti di depan bangunan kokoh dengan pilar batu yang tinggi menunjukkan kemegahan dengan sentuhan modern, staff hotel segera menyambut aku beserta barang barang yang aku bawa, mempersilahkan untuk menaiki tangga menuju lobby dan mengatakan bahwa untuk koper dan teman teman nya akan dihandle oleh ybs.
Masuk ke area lobby hotel, justru sentuhan tradisional mulai nampak meskipun unsur dari modern dan sporty juga tetap ada, sebuah konsep hotel yang sangat menarik. Info yang aku dapat adalah mengenai interior menawan dari hotel ini adalah buah karya kolaborasi dari decorator dan perancang interior kelas dunia, Zohra Boukhari, inspirasi dari negara asal ybs Maroko dan pengalaman beliau di seluruh penjuru Asia, dipadukan dengan sentuhan tak lekang oleh waktu serta penghargaan kepada akar budaya dan unsur Bali, sehingga tercipta design tata ruang yang bisa kita nikmati selama tinggal di Four Points Bali. Aku melakukan proses check in dan memandang sekeliling ruang tunggu di area Lobby yang luas dan nyaman.
Informasi menarik lain nya yang aku dapat adalah arsitek dari gedung hotel secara keseluruhan merupakan hasil karya dari Nalendra Wijaya, sangat terinspirasi oleh kultur budaya Bali, dan itu nampak dari penggunakan bahan kayu alami yang dipahat dengan motif Bali, akar pohon jati, batuan padat yang etnik digunakan untuk alas lantainya disebut “Tegel Koentji”. Seperti yang aku rasakan tadi ternyata benar, sebagai ciri khas dari hotel Four Points Bali secara detail diwakili oleh tatanan interior yang melambangkan budaya, vintage dan tetap sporty dan hal tersebut dituangkan dalam rak kayu dengan sebutan Check-in Point yang harus ada di setiap hotel yang menggunakan brand Four Points by Sheraton, tapi yang membedakan adalah isi dari rak tersebut
Oiya, hampir lupa cerita mengenai welcome drink yang aku dapat saat menunggu proses check in, biasa pasti dalam bentuk minuman khan, kalau di sini diberi dalam bentuk popsicle, unik banget. Dan tengah area lobby ada infuse water yang ditempatkan pada dispenser air, ternyata hal ini merupakan bukti nyata dari refleksi esensi dari jaringan Four Points yang menghadirkan segala hal yang paling dibutuhkan pengunjung nya, selain infuse water tersebut ada permen yang diletakkan di satu tempat bisa diambil oleh siapa saja yang mau, serta koneksi internet di semua area publik tanpa biaya, serta hidangan kopi yang menemani saat kita sarapan pagi.
Four Points Bali menawarkan gaya liburan ala resort dengan segala pengalaman yang otentik, mempunyai 185 unit kamar dengan beberapa tipe kamar yang luasnya dimulai dari 28 m2 sampai 55 m2, masing masing kamar menggunakan acuan standard yang ditetapkan oleh Four Points by Sheraton, tampilan cerah dan pola warna yang hangat dan mengutamakan kenyamanan, mencakup 40 inch TV LCD serta ranjang khusus yang didesign untuk Four Points by Sheraton Four Comfort Bed yang memastikan kualitas tidur terbaik dengan matras elegan, bawahan bantal serta selimut lembut. Kebetulan aku memilih kamar dengan tipe Deluxe Lagoon Access, karena kalian tahu sendiri hobby aku salah satunya berenang, dan di sini asik banget karena tinggal buka pintu balkon langsung nyemplung.
Tipe kamar lain yang sempat aku liat adalah Family Suite Room, di mana ukuran kamarnya paling luas, pilihan cocok untuk keluarga yang sedang berlibur. Di dalam kamar ada meja untuk bekerja jika memang mau digunakan, kursi santai dengan warna mencolok untuk membaca, bahkan tersedia sofa untuk melihat TV jika bosan di ranjang, tentu saja dilengkapi dengan kamar mandi yang ada bathtub nya.
Fasilitas tambahan lain nya, yang membuat hotel ini semakin menarik adalah fasilitas kebugaran, dimana untuk kolam renang saja ada 3 pilihan, yaitu Lagoon Pool dengan jacuzzi di tengah nya, Junior Pool dan Rooftop Pool yang dilengkapi dengan Bar. Untuk Rooftop justru jadi favorit sebagian tamu yang menginap di sini, karena konsepnya terbuka dan untuk berjemur cocok banget, apalagi pada sore hari saat cuaca cerah, kita bisa menikmati lembayung senja yang indah pada saat sore menjelang malam. Sedikit cerita mengenai design dari lagoon pool yang terinspirasi dari bentuk organik pulau di Indonesia dengan gunung api atau sumber air panas di tengahnya (untuk Jacussi di Four Points Bali), dimana Nalendra Wijaya menuangkannya dalam bentuk kolam renang dengan design unik.
Untuk akses tempat kebugaran yang lain adalah Fitness Centre, buka 24 jam dengan peralatan yang baru dan modern, dilengkapi dengan handuk yang bisa langsung digunakan saat latihan serta matras buat alas dan tersedia air minum.
Menginap di Four Points Bali, tidak perlu bingung jika harus mencari makan, karena ada beberapa pilihan tempat makan yang berada di area hotel. The Best Brew, berada di bagian depan hotel dengan konsep terbuka dan bertema taman sehingga memberi kesan relax dan friendly. Ada bagian kecil yang memang diberi pasir putih pantai dan tempat duduk kayu yang nyaman. Bisa memuat 50 tempat duduk yang langsung berinteraksi pada bar dengan channel TV Internasional, karena tingginya permintaan dari berbahan dasar Seafood, maka Executive Chef Paul Maurici secara istimewa mempersiapkan menu BBQ Grill & Chill yang disajikan setiap hari Senin, Rabu dan Jumat dari jam 06 sore sampai 11 malam.
Di area lobby, terdapat cafe yang diberi nama Wrapped berkonsep semi terbuka, menawarkan pengalaman baru untuk menikmati teh di siang hari menjelang sore, dimana setiap Senin dan Rabu menawarkan menu all you can eat ABOUT ME & TEA, cafe ini sangat cocok untuk tempat pertemuan dengan rekan bisnis, mau bersantai dengan teman, atau sekedar ingin menikmati sisa hari setelah lelah bekerja atau dari bepergian.
Sedangkan untuk makan pagi bisa dinikmati di resto yang ukuran kapasitas nya paling besar, yaitu The Eatery. menyajikan menu breakfast yang sangat lengkap dengan sajian kopi yang bisa dipilih secara terpisah. Pilihan menu sarapan, mulai dari cereal & susu murni, menu masakan Jepang, India & Indonesia, makanan utama, bubur ayam, donat, buah buahan, dan aneka juice.
Kebetulan juga nih, pas aku menginap di Four Points by Sheraton Bali bertepatan dengan Hari Kasih Sayang alias Valentine’s Days, jadi di atas rooftop pool ada acara dari Vertigo, yaitu ngerayain hari tersebut dengan acara nonton bareng, wow suasana romantis dengan duduk beratap langit penuh bintang dan lampu lilin dalam kemasan gelas semakin menambah syahdu suasana malam itu. Meskipun acara nya nonton bareng tapi kemasan nya tetap luxury
Selesai dari acara nonton bareng, aku tidak mau kehilangan moment tersebut dengan cepat, akhirnya menyempatkan diri untuk berkeliling di area hotel saat malam, dan memang hotel ini semakin nampak elegan dan luxury. Secara detail lampu lampu yang menyala menunjukkan detail dari setiap sudut dari hotel Four Points by Sheraton Bali Kuta.
Saat nya terlelap setelah seharian menikmati apa yang diberikan lebih oleh Four Points by Sheraton Bali Kuta, sekarang waktunya menikmati ranjang yang memang didesign khusus dan selimut yang bikin makin terbuai meskipun tanpa harus bermimpi. Sebelum tidur masih terbayang beberapa ornamen yang menarik perhatiaan aku selama sepanjang hari ini. Lovely Place.
FOUR POINTS by SHERATON BALI, KUTA
Jalan Benesari, Banjar Pengabetan
Kuta, Bali
Indonesia
Telpon: 62 361 8496606
Fax: 62 361 8496607
Follow juga sosmed nya:
Instagram: fourpointsbali
Twitter: @FourPointsBali
Facebook: Four Points by Sheraton Bali, Kuta
Web: www.fourpointsbalikuta.com
[…] Baca juga artikel terkait : Four Points by Sheraton Kuta, Bali […]