Gara gara film Laskar Pelangi, tempat wisata di Belitung menjadi terangkat, padahal sebelum nya tidak banyak orang yang tahu. Bahkan aku sudah kali kedua berkunjung ke sini dan tidak merasa bosan meskipun rute yang dikunjungi hampir nggak beda jauh.
Tapi buat yang ingin jalan jalan ke Belitung, jangan bingung waktu memesan tiket pesawat, kalau pesan online dan memasukkan kata Belitung, pastinya tidak akan ketemu, karena yang tercantum adalah nama Tanjung Pandan dengan nama bandara : H.A.S Hanandjoeddin.
Perjalanan dengan pesawat terbang dari Jakarta hanya sekitar satu jam, apabila kita pergi bersama beberapa teman, tinggal menyewa mobil yang sudah siap menjemput, start dari bandara dan akan langsung diajak makan pagi di Mie khas Belitung, kemudian di ajak explore oleh sang driver yang biasa merangkap sebagai guide.
Karena bakal seharian di jalan, maka aku sarankan untuk membawa makanan ringan dan minuman secukupnya. Untuk explore Belitung memerlukan waktu 2 malam 3 hari.
Berikut aku informasikan beberapa tempat wisata yang harus kalian kunjungi, saat berkesempatan ke Belitung, antara lain:
HARI 1
Danau Kaolin
Berada di Desa Air Raya dan merupakan danau yang terbentuk karena akibat exploitasi tambang, kalau melihat keindahan nya memang seakan kita melupakan apa penyebab sampai terbentuk nya danau ini. Ironisnya saat melihat sebuah keindahan yang ternyata di dalam nya sangat rapuh. Mencoba berpikir positif, danau ini salah satu pemicu meningkatnya jumlah wisatawan yang datang ke Belitung, karena banyak diperbincangkan di sosial media. Gundukan tanah putih dengan lobang yang terisi air bewarna tosca menjadi daya tarik dari tempat wisata ini, berada di pinggiran jalan, tidak ada tiket masuk yang mesti dibayar, tapi saat turun ke bawah harus hati hati, karena tingkat kepadatan dari tanah yang kita pijak tidak sama.
Replika SD Muhammadiyah
Lokasi nya di Lenggang, Gantung, Belitung Timur dikenal juga dengan sebutan SD Laskar Pelangi, berada di sebuah halaman yang luas, nampak bangunan tua alias reyot dengan beberapa penyanggah kayu, dibangun juga karena keperluan dari pembuatan film bertajuk Laskar Pelangi, merupakan film yang diambil dari cerita novel Andrea Hirata. Gerbang kayu yang merupakan pintu masuk ke dalam area sekolah menjadi ikon foto buat para wisatawan yang berkunjung ke mari.
Museum Kata
Lokasinya tidak jauh dari SD Laskar Pelangi, hanya berjarak beberapa menit naik mobil sudah sampai di bangunan warna warni yang nampak kokoh, apalagi jika dibandingkan dengan bangunan sebelum nya. Kedua kalinya aku kesini hanya beda nggak sampai satu tahun, tapi perkembangan dari ruang di bangunan museum kata ini sangat pesat dan makin menarik penataan nya. Jangan lupa kalau ke sini mencoba minum kopi dan makan gorengan yang ada di ruang bagian belakang. Di beberapa kamar terpampang beberapa foto atau lukisan dari cuplikan dari potongan gambar dari para pemain film Laskar Pelangi
Pantai Serdang
Pantai berpasir putih dengan ombak yang tidak besar menjadi salah satu daya tarik dari pantai yang berlokasi di daerah Manggar, pada siang hari pantai ini akan ramai karena banyak warung seafood di pinggiran pantai yang jadi tongkrongan wisatawan atau warga lokal yang ingin bersantap siang sambil menikmati suasana pantai. Perlu diketahui juga bahwa di pantai ini kita bisa melihat sunrise yang indah. Di jalanan menuju pantai ini banyak warung kopi pinggir jalan yang terkenal, karena daerah manggar identik dengan hal tersebut
Vihara Dewi Kwan Im
Merupakan vihara yang tertua dan terbesar di Pulau Belitung, lokasinya di Desa Burung Mandi, Kecamatan Damar. Saat ini sedang ada renovasi dan pembangunan patung Dewi Kwan Im di bagian belakang dari Vihara. Pengalaman unik aku alami saat mengunjungi vihara Dewi Kwan Im, dua kali ke sini pas sampai di pelataran parkir, hujan turun mulai dari rintik rintik sampai besar, dan selama aku di area ini hujan tetap turun, dan saat hendak meninggalkan vihara, tahu tahu hujan berhenti.
Pantai Burung Mandi
Lokasi pantai ini sangat berdekatan dengan Vihara Dewi Kwan Im dan biasanya kunjungan hari pertama akan berakhir disini dan dilanjutkan kembali ke pusat kota untuk makan malam dan balik ke hotel. Pantai ini memiliki keunggulan dari pasir putih dan fasilitas yang sudah memadai bagi pengunjung. Di mana banyak kedai makanan dan tempat duduk terbuat dari kayu untuk kita santai menikmati pantai.
HARI 2
Pantai Tanjung Kelayang
Explore Belitung hari kedua adalah keliling pulau dan berkunjung dari pantai yang satu ke pantai yang lain nya, kita akan seharian puas bermain air, mulai di pinggiran pantai, bertemu dengan bintang laut dan nggak ketinggalan snorkeling. Dengan menggunakan kapal boat, melewati samudera yang tenang dan di kiri kanan kita bisa melihat batuan besar muncul di permukaan air. Dan pantai yang terlihat pertama kali adalah pantai dengan batu besar menyerupai kepala burung, makanya kadang disebut juga Pantai Kepala Burung.
Pulau Lengkuas
Merupakan pulau yang juga menjadi salah satu ikon dari obyek wisata di Belitung, dan bagi aku pulau ini menjadi kenangan tersendiri, karena pertama kali hasil jepretan foto aku dipajang di majalah adalah foto mercusuar di Pulau Lengkuas, tahun lalu di Majalah Lion Air. Buat yang punya nyali, boleh naik ke puncak mercusuar, dengan menapaki tangga besi, butuh usaha pastinya, tapi kalau sudah sampai di puncak, kita bisa keluar dari pintu dan melihat keindahan di bawah yang amazing banget, boleh juga tuh berteriak memanggil teman yang ada di bawah, pastinya seru sekali. Pantai Lengkuas juga tak kalah indah nya dengan pantai lainnya di Indonesia.
Pantai Batu Berlayar
Nah sebelum sampai di Pantai ini, dalam perjalanan dari Pantai Lengkuas kita berkesempatan untuk snorkeling, dan karakter di sini selain terumbu karang nya yang bagus, ada ratusan bakal ribuan ikan yang akan mendekati kita saat berenang di dalam air, dan jangan kaget kalau mendapat cubitan kecil dari ikan ikan tersebut. Sedangkan di Pantai batu Berlayar kita akan banyak bertemu dengan bintang laut yang berukuran besar warnanya orange, jangan lupa yang punya nyali bisa naik ke jajaran batu yang seperti perahu layar untuk mengambil foto. Pasir putih yang lembut enak juga untuk bersantai untuk melepas lelah sejenak setelah snorkeling.
Pantai Tanjung Tinggi
Buat yang sudah nonton film Laskar Pelangi, meskipun belum sempat berkunjung ke Belitung, pastinya sudah pernah melihat pantai ini, karena pantai ini yang disebut juga Pantai Laskar Pelangi, menjadi lokasi dari pengambilan gambar saat shooting film nya. Ketika aku sampai di sini, sekilas juga terbayang kilas balik film yang aku tonton, anak anak dengan teriakan kecil berlari di antara bebatuan yang besar. Pantai ini aku sarankan untuk kalian kunjungi di sore hari, karena saat cuaca cerah, sunset di sini indahnya tiada tara, sambil duduk di salah satu batu besar kita bisa bersyukur atas keindahan alam yang diberikan oleh sang Pencipta.
Gimana? Sudah bersiap untuk langsung berangkat ke Belitung. Aku selalu bilang ke teman aku, kalau pengen melihat keindahan pantai terus biaya tidak terlalu mahal dan tidak terlalu capek selama perjalanan, aku sarankan ke sini.
Beberapa catatan yang mungkin berguna:
Pesawat
Ada banyak pilihan, mulai dari Garuda, Citilink, Lion dan Sriwijaya; tinggal kalian memilih jam yang terbaik untuk berangkat dan pulang nya
Waktu
Kalau mau santai 3 malam 4 hari, tapi kalau yang kesulitan untuk mencari hari libur atau mengambil cuti 2 malam 3 hari juga sudah lengkap kok
Hotel
Banyak pilihan hotel di sini, mulai dari kelas Homestay sampai yang berbintang, aku pernah menginap di Max One dan Aston yang sekarang sudah berubah nama menjadi BW Hotel
Kuliner
Yang harus dicoba adalah Mie khas Belitung, Kopi dan Pisang Goreng di Manggar, oiya jangan lupa juga sempatin makan menu seafood