Bandar Udara H. Aroeppala

Bandar Udara H. Aroeppala, adalah tempat pertama yang aku cari di “Google Search”, ketika mendapat khabar, bahwa dalam program Transmate Journey 2021, aku mendapat kesempatan untuk melihat secara langsung konektivitas transportasi di Kabupaten Kepulauan Selayar. Bahagia sekali karena Selayar adalah salah satu bucket list aku.

Bandar Udara Haji Aroeppala, memang biasa disingkat dengan nama Bandar Udara H. Aroeppala, merupakan bandara yang ada di Pulau Selayar, tepatnya di Desa Bontosungu, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar. Mungkin banyak yang belum tahu, seperti apa sih kondisi bandara nya?

Jangan dibayangkan, kalau bandara di pulau kecil, yang muncul di pikiran kita, pasti bangunan nya masih kuno, jauh dari kata modern. Tidaaaakkkk, itu salah, karena ketika aku yang awalnya selintas melewati bagian jalan masuk bandara, sudah terkagum kagum dengan mulusnya jalan, asrinya tanaman, bahkan cat samping jalanan masih “kinclong”

Dan ketika sampai di area depan Bandar Udara H. Aroeppala, aku semakin yakin, kalau bandara ini bagus dan terawat, kalian bisa lihat dari foto di bawah ini, bangunan kokoh dengan dominasi warna biru, dengan sentuhan tembok warna putih, menghadap lahan parkir dengan rumput dan tanaman yang tertata rapi.

Nah, kalau cuma lihat tampak depannya saja, rasanya kurang afdol ya, okay … dalam tulisan aku kali ini, akan mengajak kalian semua untuk menjelajah Bandar Udara H. Aroeppala, mulai dari Terminal Keberangkatan, sampai Terminal Kedatangan dan tentunya semua fasilitas yang ada di bandara ini, akan aku ulas.

Seperti yang ada di bandara lainnya, kala pandemi seperti ini, syarat untuk bepergian, juga diberlakukan di Bandar Udara H. Aroeppala, dimana sebelum masuk ke dalam ruangan bandara, kalian harus memenuhi syarat layak terbang, caranya tinggal scan barcode dari banner yang sudah disediakan, dengan menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.

Begitu masuk ke dalam area Bandara, kalian harus melewati Security Check Point Pertama, dimana seperti biasa, kita harus memasukkan semua barang bawaan yang bakal kita masukkan ke dalam bagasi, atau yang tidak dibawa naik ke atas pesawat, di sini badan kita juga diperiksa oleh bagian Keamanan Penerbangan.

Lepas dari Security Check Point yang pertama, barulah kita bisa melakukan proses check in, saat ini ( Oktober 2021 ), Bandar Udara H. Aroeppala melayani penerbangan Selayar – Makassar PP, dan ada 2 maskapai penerbangan yang masuk, yaitu Citilink dan Wings Air, keduanya merupakan penerbangan pagi dari Selayar.

Setelah proses check in selesai, kita akan melewati Security Check Point Kedua, seperti biasa di sini kalian diminta memasukkan barang yang akan dibawa masuk ke pesawat, melepas sabuk dan jam tangan, atau bahan sejenis metal untuk discan di mesin pemeriksaan, setelah itu sekali lagi badan kita diperiksa oleh bagian Keamanan Penerbangan.

Beres semuanya, kita sekarang boleh menuju ruang tunggu. Sekali lagi aku berdecak kagum, ketika melihat Ruang Tunggu dari Bandar Udara H. Aroeppala, bangku tersusun rapi dengan beberapa tanda silang menempel di kursinya, karena ini untuk tanda, agar kursi tersebut tidak boleh ditempati.

Yang bikin betah juga, adalah gambar besar yang dipajang dinding Ruang Tunggu, merupakan pemandangan indah di beberapa tempat wisata yang ada di Kabupaten Kepulauan Selayar, sehingga rasa berat untuk pulang ketika melihat gambar tersebut, oiya juga ada tempat duduk sofa nyaman di ujung bagian ruang tunggu.

Bandar Udara H. Aroeppala juga memanjakan calon penumpang, yang membawa anak kecil saat hendak naik pesawat, lihat saja di bagian sudut ruang tunggu, ada tempat bermain anak yang disediakan dan boleh dipakai oleh semua anak anak, sehingga hal ini bisa mengalihkan perhatian anak anak yang kadang bosan harus menunggu pesawat akan terbang.

Fasilitas lain yang tak kalah penting adalah toilet umum, juga berada di ruang tunggu Bandar Udara H. Aroeppala, lihat saja, betapa bersihnya dan terlihat tersedia tempat sampah, sabun cuci tangan dan wastafel, toilet umum ini juga dibersihkan secara berkala, karena mengingat kondisi pandemi begini, setiap ruangan harus dijaga agar tetap higienis.

Di samping ruang tunggu keberangkatan, tentunya terdapat area terminal kedatangan, di sini juga ada banner untuk scan barcode dengan menggunakan aplikasi Peduli Lindungi, yang sudah diisi dengan EHAC Domestik, sebagai syarat semua penumpang pesawat untuk masuk ke Selayar dari daerah manapun itu.

Sebagai tambahan info dan menambah pengetahuan, di Bandar Udara H. Aroeppala juga memiliki Menara ATC ( Air Traffic Controller ) atau dikenal sebagai Pemandu Lalu Lintas Penerbangan, dimana orang yang bertugas di sini, memberikan layanan pemanduan lalu lintas di udara, terutama terhadap lalu lintas penerbangan pesawat terbang, helikopter dan sejenisnya.

Yang tak kalah penting nya adalah Fire Station, merupakan stasiun PKP-PK ( Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran ) merupakan unit bagian dari penanggulangan keadaan gawat darurat di Bandar Udara H. Aroeppala. Orang yang bertugas di sini bertanggung jawab untuk mengoperasikan dan merawat kendaraan PKP-PK dan siaga dalam setiap kejadian darurat di bandara.

Jadi, kalian semua sudah mendapat gambaran khan, tentang Bandar Udara H. Aroeppala di Kabupaten Kepulauan Selayar, nah sebagai bonus liputan aku kali ini, aku juga mendapat kesempatan untuk menikmati sunset dari ketinggian Menara ATC, hal ini jujur merupakan peluang yang sangat langka lho.

Buat kalian semua, yang ingin tahu lebih jauh tentang Bandar Udara Aroeppala, bisa follow akun instagram official bandara ini, yaitu @aroeppalaairport